MATARAM, LOMBOK EXPRESS.ID- Desa Pekraman Pagutan-Mataram menggelar upacara Pitra Yadnya (Ngaben) massal, Saniscara-Pahing, 15 Juli 2023.
Upacara yang dipimpin Ketua I Komang Dipe Wiadi ini berhasil menarik perhatian warga sekitar dan menjadi peristiwa yang berkesan bagi masyarakat.
Upacara Pitra Yadnya ini menjadi salah satu momen penting dalam kehidupan masyarakat Desa Pekraman Pagutan-Mataram. Tujuannya untuk menghormati leluhur dan memberikan penghormatan terakhir kepada arwah yang telah meninggal dunia.
Panitia sepertinya bekerja sama dengan baik untuk menyukseskan upacara ini. Mereka telah mempersiapkan segala sesuatu dengan rinci dan memastikan bahwa segala persyaratan dan prosedur adat telah terpenuhi dengan baik.
Mulai dari penyiapan tempat, perlengkapan upacara, hingga pelaksanaan prosesi. Semuanya dilakukan dengan tertib dan khidmat.
Tak hanya itu, peran aktif masyarakat dalam mensukseskan acara ini juga sangat terlihat. Warga pun berpartisipasi dalam membantu mengatur acara, membersihkan lingkungan sekitar. Serta memberikan dukungan moral kepada keluarga yang sedang berduka. Semangat gotong royong yang tinggi tercermin dalam kekompakan dan kerjasama yang terjalin di antara seluruh masyarakat Desa Pekraman Pagutan-Mataram.
Ketua I Komang Dipe Wiadi menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas keberhasilan pelaksanaan upacara ini. Ia mengapresiasi kerja keras panitia dan partisipasi aktif seluruh warga desa.
“Dengan semangat kebersamaan yang kita tunjukkan hari ini, upacara Pitra Yadnya ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Semoga arwah leluhur kita mendapatkan ketenangan dan damai di alam baka,” ujar Ketua I Komang Dipe Wiadi.
Selain menjadi momen penghormatan kepada leluhur, upacara Pitra Yadnya massal ini juga diharapkan dapat mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan antara warga desa.
Kegiatan adat seperti ini menjadi momentum penting dalam memperkuat identitas dan mempertahankan warisan budaya yang dimiliki Desa Pekraman Pagutan-Mataram.
Dengan suksesnya pelaksanaan upacara Pitra Yadnya masal ini, Desa Pekraman Pagutan-Mataram semakin dikenal sebagai desa yang menjaga dan melestarikan budaya adat.
Semoga semangat kebersamaan dan gotong royong yang tercermin dalam upacara ini dapat terus terjaga dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya dalam melestarikan budaya leluhur. (nang)
