HARI Pariwisata Dunia 2024 disambut dengan penuh antusias oleh Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), sebagai momentum untuk merayakan pesatnya perkembangan industri pariwisata di wilayah ini.
Pariwisata tidak hanya sebatas perjalanan untuk rekreasi, tetapi merupakan sarana untuk memperkenalkan kekayaan budaya, keindahan alam, dan kearifan lokal kepada masyarakat global. NTB juga mulai kesohor dengan tourism sportnya. Mulai 27-29 September akan digeber MotoGP yang menyedot perhatian dunia.
NTB dengan lanskapnya yang luar biasa, dari pantai-pantai eksotis hingga gunung-gunung yang menantang, telah menjadi destinasi unggulan di Indonesia. Lombok dengan keindahan Pantai Kuta dan Gili Trawangan, serta Gunung Rinjani yang menakjubkan, terus menarik wisatawan dari berbagai belahan dunia. Di sisi lain, Sumbawa dan Bima menawarkan pesona tersendiri dengan tradisi budaya yang unik serta pemandangan alam yang masih sangat alami.
Lebih dari sekedar keindahan alam, NTB juga menyuguhkan keanekaragaman budaya yang sarat dengan nilai-nilai lokal, seperti Festival Bau Nyale dan tradisi tenun songket yang khas. Semua ini menjadi bagian dari pengalaman berharga yang dapat dinikmati para wisatawan, menjadikan NTB sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di Indonesia.
BPPD NTB melihat pariwisata sebagai motor penggerak perekonomian lokal. Dengan semakin meningkatnya kunjungan wisatawan, sektor ini mampu membuka lapangan kerja baru, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mendukung keberlanjutan industri kreatif dan usaha kecil menengah (UKM) di daerah. Mulai dari sektor perhotelan, kuliner, hingga produk kerajinan tangan, semuanya ikut merasakan manfaat dari pertumbuhan pariwisata di NTB.
Bahkan, konsep wisata halal yang digalakkan di Lombok telah sukses menarik wisatawan muslim dari berbagai negara. Menjadikan NTB sebagai destinasi wisata halal yang diakui dunia. Program ini memperkuat komitmen NTB dalam menyediakan fasilitas wisata yang ramah dan nyaman untuk semua kalangan.
Komitmen untuk Pariwisata Berkelanjutan
Dalam merayakan Hari Pariwisata Dunia 2024, BPPD NTB menegaskan pentingnya menjaga keindahan dan kelestarian alam serta warisan budaya sebagai bagian dari komitmen terhadap pariwisata berkelanjutan.
Upaya untuk mempertahankan ekosistem laut, menjaga kebersihan pantai, hingga melindungi kawasan konservasi alam seperti Taman Nasional Gunung Rinjani menjadi prioritas. Program edukasi kepada masyarakat dan wisatawan juga terus digalakkan, agar semua pihak dapat turut serta dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
Inovasi dan Kolaborasi untuk Masa Depan
Melalui berbagai inovasi dan kolaborasi dengan pemerintah, pelaku pariwisata, serta masyarakat, BPPD NTB akan terus berupaya memajukan sektor pariwisata di wilayah ini.
Pengembangan destinasi wisata baru, peningkatan kualitas pelayanan, hingga promosi wisata digital menjadi fokus utama. NTB siap bersaing di kancah global dengan mengedepankan pariwisata yang berkualitas, aman, dan berkelanjutan.
BPPD NTB mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan potensi yang dimiliki demi masa depan pariwisata yang lebih cerah.
Selamat Hari Pariwisata Dunia 2024, mari kita jadikan NTB sebagai destinasi impian bagi para wisatawan dan kebanggaan bagi Indonesia! (humas bppd ntb)