Kepala BNPT dan Meutia Hatta: Pendidikan Karakter Jurus Utama Membendung Ideologi Transnasional

JAKARTA (Lombokexpress.id)–Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., mengatakan pendidikan karakter penting sebagai benteng pelindung generasi muda dari ideologi transnasional, utamanya ideologi hasil dari penyalahgunaan narasi agama yang menciptakan intoleransi atau eksklusivisme di masyarakat.

Menurut Boy Rafli, pembentukan karakter melalui pendidikan agama menjadi salah satu solusi dalam menghadapi fenomena penyalahgunaan narasi agama tersebut. Dia menyebut Indonesia beruntung memiliki alim ulama yang tidak hanya menjunjung tinggi nilai agama saja tetapi juga nasionalisme. Nilai agama dan nasionalisme yang berjalan beriringan ini harus digiatkan dalam mendidik generasi muda yang rentan terpapar ideologi transnasional melalui interaksi secara langsung mau pun melalui dunia maya. Jangan sampai ada oknum yang membenturkan kedua nilai tersebut, apalagi yang menggunakan narasi keagamaan untuk mengajarkan perilaku kekerasan yang mengarah kepada terorisme. Kepala BNPT pun secara tegas mengatakan tidak ada agama apa pun yang mengajarkan kekerasan.

“Keislaman dibawa oleh ulama-ulama kita membawa nilai toleransi, beda sama mereka (kelompok teror) yang mau bunuh diri, melakukan kekerasan, mereka membenturkan antara nilai agama dan negara. Agama memberikan kedamaian, tapi begitu mempromosikan kekerasan pasti itu memanipulasi agama,” kata Kepala BNPT saat bertemu dengan Meutia Hatta pada hari Senin (11/7).

Sementara itu, puteri dari Mohammad Hatta menambahkan selain nilai agama dan nasionalisme, jiwa sosial juga harus ditanamkan kepada anak sejak usia dini. Hal tersebut dilakukan agar anak-anak peka dengan lingkungan sekitarnya dan mengayomi perbedaan yang ada.

“Kalau mereka diajari untuk bersahabat, tanggap, menolong orang lain yang susah, mereka akan kenal betul daerahnya, orang-orang disekitar mereka, maka mereka tidak mudah untuk dipengaruhi (ideologi transnasional) kan mereka sehari-hari sudah terekspos pada kehidupan,” kata Meutia Hatta.

Dalam menggiatkan pendidikan karakter, BNPT selama ini telah menjalin kerjasama dengan berbagai organisasi lintas agama dan instansi pendidikan. (bnpt/rls)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *