SUMBAWA, LOMBOKEXPRESS.ID– Brangkua, salah satu dusun di Desa Labuhan Aji Kecamatan Labuhan Badas Kabupaten Sumbawa berada di lereng gunung. Infrastruktur dan ketersediaan perlengkapan kebutuhan sehari-hari menjadi terbatas. Salah satunya adalah air bersih.
Pasalnya dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari tidak lepas dari penggunaan air. Baik untuk konsumsi, maupun digunakan untuk membersihkan badan dan lingkungan. Karenanya kebutuhan air bersih untuk warga desa harus tercukupi.
Korem 162/Wira Bhakti bersama Kementerian Pertahanan Republik Indonesia terus berupaya meningkatkan kenyamanan warga dalam melakukan aktivitas sehari-hari desa tersebut.
Komandan Korem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo, S.Sos., M.M., melakukan peninjauan pembuatan pipanisasi air bersih. Diperuntukkan bagi masyarakat Dusun Brangkua Desa Labuhan aji Kecamatan labuhan Badas Kabupaten Sumbawa, Selasa (9/5/23).
Pada kesempatan peninjauan pipanisasi tersebut Danrem 162/WB mengatakan program bantuan air dari Menhan RI Bapak Prabowo Subianto untuk wilayah NTB ada 150 titik Sumur Bor secara bertahap, 50 titik di Pulau Sumbawa, 50 titik di Pulau Lombok dan 50 titik di pulau-pulau kecil.
Untuk di Dusun Brangkua Desa Labuhan Aji Kecamatan Labuhan Badas Kabupaten Sumbawa tadinya ada titik sumur bor dan rencana awal akan dibangun sumur bor. Tetapi karena ada kendala pada listrik ketua Tim survey dari Kemenhan RI Laksamana Pertama Agus menyampaikan desa ini tetap kita bantu. “Tetapi dengan pipanisasi karena ada sumber mata air yaitu mata air tangga seribu, cukup potensi dan debit airnya tidak pernah kurang walaupun di musim kemarau,” jelas Brigjen Aris yang dikenal dekat dengan masyarakat itu.
Program pengairan pipanisasi dari sumber air tangga seribu ke bak penampungan sepanjang 3000 M. Dari bak penampungan diteruskan sampai kerumah masing-masing penduduk.
“Kita lihat bersama tadi ditiap-tiap rumah sudah ada kran air. Jadi kita sangat bersyukur karena Bapak Menhan sangat peduli dengan masyarakat NTB dengan memberikan program penyediaan air bersih sebanyak 150 titik yang akan dikerjakan secara bertahap,” papar Danrem 162/WB.
Selain program pipanisasi dan sumur bor, ada juga program pompa hidram di desa Labuhan Aji ada tiga dusun. Sebelah kiri dusun Karasantek dan kanannya dusun Ketaroang yang nantinya akan kita bantu juga untuk kebutuhan air ke depannya.
Mudah mudahan lanjut Danrem dusun ini bisa mekar menjadi desa karena potensi pertanian dan memiliki pemandangan teluk Saleh yang sangat indah. Para wistawan juga bisa menikmati sunrise dan langsung melihat gunung tambora.
“Jadi saat ini kita pedulikan kebutuhan pokok masyarakat yaitu air dan nantinya saya juga akan membantu berkoordinasi dengan PLN untuk kebutuhan listrik” katanya.
“Saat ini masyarakat desa Labuhan Aji menggunakan tenaga surya bantuan dari Kementrian pertanian namun belum maksimal,” imbuh pria dengan Bintang satu dipundaknya.
Pada kesempatan yang sama Kadus Brangkua Landak Asmara menyampaikan ucapan syukur Alahamdullilah masyarakatnya sebanyak 120 KK sudah mendapatkan air bersih sampai ke rumah masing-masing.
“Air bersih itu bahkan sudah bisa dinikmati sejak bulan Ramadhan lalu dan ini menjadi impian masyarakat kami selama ini,” ujarnya sambil menahan haru.
Mengakhiri penyampaiannya kadus Brangkua atas nama masyarakat Dusun Brangkua mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Menhan RI Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Komandan Korem 162/WB Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo. (Penrem 162)
