MATARAM (LOMBOKEXPRESS.ID)– Sebanyak 247 siswa kelas 3 dan 4 SDN 2 Cakranegara mengikuti kegiatan outing class fase B ke Desa Banyumulek, Lombok Barat, dan Desa Sade, Lombok Tengah, Sabtu, 26 Oktober 2024. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan siswa pada budaya lokal dan kerajinan tradisional khas NTB.
Kepala SDN 2 Cakranegara, Ahmadiyah, S.Pd., menyatakan kunjungan ke Desa Banyumulek memberi siswa kesempatan belajar langsung tentang proses pembuatan gerabah. “Kami memberikan materi mulai dari bahan dan alat yang digunakan, proses pembuatan, hingga distribusi gerabah. Dengan melihat langsung, siswa diharapkan lebih memahami dan bisa mempraktikkan kerajinan ini di sekolah,” jelas Ahmadiyah.
Di Desa Sade, yang merupakan salah satu desa wisata unggulan NTB, siswa dikenalkan pada pembuatan kain tenun khas Lombok. “Harapannya, siswa memahami nilai budaya tinggi dari kain tenun Lombok dan proses pembuatannya,” tambahnya.
Rangga Rismawadi, S.Pd., perwakilan guru kelas 3 dan 4, menyampaikan outing class ini mendekatkan siswa dengan lingkungan sekaligus memperkuat pemahaman mereka tentang budaya lokal. “Melalui kegiatan ini, siswa dapat memahami pentingnya menjaga budaya lokal agar tidak tergilas oleh kemajuan teknologi. Ke depannya, mereka diharapkan mampu mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan seni dan kerajinan NTB,” ungkap Rangga.
Outing class ini diharapkan dapat meningkatkan apresiasi siswa terhadap budaya daerah dan semangat untuk menjaga warisan budaya NTB. (nang)