MATARAM (LOMBOKEXPRESS.ID) — Perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia di Kota Mataram berlangsung meriah dengan digelarnya Parade Budaya yang menampilkan kekayaan seni dari berbagai elemen masyarakat. Salah satu yang mencuri perhatian adalah partisipasi komponen umat Hindu, yang tampil kompak bersama masyarakat umum, TNI, dan Polri.
Dalam parade yang dipusatkan di jantung Kota Mataram itu, umat Hindu menampilkan fragmen pendek Ramayana dan atraksi Barong Nlawang. Kedua pertunjukan tersebut sukses memikat perhatian masyarakat dan para tamu undangan. Penampilan tersebut bukan sekedar hiburan, tetapi juga menjadi simbol penguatan dan keharmonisan budaya di Nusa Tenggara Barat.
Ketua Harian PHDI NTB, Ir. I Wayan Karioka, MH, menyampaikan penghargaan tinggi kepada seluruh peserta yang sudah kompak dan penuh semangat mengikuti parade budaya ini.
“Semoga sanggar-sanggar seni umat Hindu bersama umat lainnya dapat semakin sering tampil dalam acara pemerintahan dan kegiatan kebudayaan. Kekompakan umat di Kota Mataram hari ini menjadi bukti nyata kebersamaan dalam melestarikan seni tradisi,” ujarnya.
Parade budaya ini tidak hanya menjadi ajang penampilan seni, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi lintas etnis dan agama. Kehadiran berbagai elemen masyarakat menunjukkan bahwa seni dan budaya mampu menjadi perekat persatuan bangsa, terutama dalam momentum penting memperingati kemerdekaan Indonesia.
Dengan semangat kebersamaan, kehadiran umat Hindu dalam parade budaya HUT RI ke-80 di Mataram menjadi bukti nyata bahwa keharmonisan dan toleransi di NTB terus tumbuh subur melalui jalur seni dan budaya. (nang)
