MATARAM (LOMBOKEXPRESS.ID)– Seka teruna-teruni se-Pulau Lombok menghadiri koordinasi dan pengarahan oleh Aliansi Pemuda Hindu Lombok di Taman Mayura, Cakranegara, pada 23 Maret 2025. Acara tersebut digelar dalam rangka persiapan Parade Ogoh-Ogoh yang akan berlangsung bersamaan dengan Bulan Suci Ramadhan.
Ketua Umum Aliansi Pemuda Hindu Lombok, I Nyoman Loji Sagita, menyampaikan pesan penting terkait pelaksanaan parade tersebut. Ia menekankan pentingnya menjaga keamanan, kenyamanan, dan saling menghargai antarumat beragama.
“Kita buktikan bahwa pemuda Hindu Lombok mampu menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi,” ujar I Nyoman Loji Sagita.
Dalam pertemuan itu, Kapolresta Mataram melalui Kabag Ops Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan, S.H., M.H., menyampaikan momentum Nyepi kali ini dapat menjadi ajang untuk saling menghargai antarumat beragama. Ia juga memaparkan layout jalur keluar-masuk parade yang telah disepakati oleh TNI, Polri, dan Pemkot Mataram.
“Jumlah keseluruhan Ogoh-Ogoh mencapai 114 unit. Semoga momen toleransi ini tetap menjaga kerukunan umat beragama,” tutur Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Penglingsir Puri Agung Cakranegara, Kodim, Penyelenggara Bimas Hindu, dan sejumlah organisasi umat Hindu lainnya.
Berdasarkan laporan panitia, jumlah peserta Ogoh-Ogoh hingga hari ini mencapai sekitar 114 unit. Acara pembukaan akan dilakukan langsung oleh Wali Kota Mataram pada pukul 13.00 WITA.
Anak Agung (AA) Made Jelantik Agung Barayang Wangsa, keturunan Kerajaan Cakranegara ke-IX, menyampaikan komitmen umat Hindu di Lombok dalam menjaga toleransi dengan umat Islam selama perayaan Nyepi.
“Kami sangat menghormati Bulan Suci Ramadhan, sehingga parade ini diatur agar tidak mengganggu ibadah saudara-saudara Muslim. Ini adalah bentuk nyata toleransi yang telah lama terjalin di Lombok,” ujar AA Made Jelantik Agung Barayang Wangsa.
Diharapkan Parade Ogoh-Ogoh tetap menjadi ajang pelestarian budaya yang meriah tanpa mengurangi makna spiritual bagi umat Hindu, sekaligus menjaga kedamaian dan keharmonisan antarumat beragama di Kota Mataram. (nang)
Keterangan Foto:
Seka teruna-teruni se-Pulau Lombok ketika menghadiri koordinasi dan pengarahan oleh Aliansi Pemuda Hindu Lombok di Taman Mayura, Cakranegara, pada 23 Maret 2025. (ist)